Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

7 Penyebab Bayi Lahir Prematur

Apa yang disebut dengan bayi prematur? Bayi prematur adalah bayi dengan berat lahir yang rendah.

Ada dua pembagian bayi lahir dengan berat yang rendah tersebut, yaitu bayi yang lahir dengan usia kehamilan (gestasi/ukuran lama seorang janin berda dalam rahim) yang tidak cukup bulan dan bayi yang usia gestasinya cukup bulan.

Bayi yang lahir dengan usia gestasi yang rendah atau tidak cukup bulan adalah bayi yang lahir dengan usia gestasi di bawah 37 minggu.

Sedangkan bayi yang cukup bulan adalah bayi yang lahir dengan usia gestasi di atas 38 minggu. Dan berat bayi lahir rendah yaitu bayi yang lahir dengan berat badan di bawah 2500 gram.


Penyebab Bayi Prematur


Penyebab bayi prematur pada usia gestasi bayi di bawah 37 minggu dan berat badan di bawah 2500 gram berbeda dengan berat badan bayi yang cukup bulan.

Untuk bayi prematur dengan berat badan rendah dan usia gestasi (ukuran lama bayi di dalam rahim) di bawah 37 minggu, penyebab yang paling sering adalah karena ibu mengalami infeksi sehingga bayi lahir lebih cepat.




  1. Ibu mengalami infeksi.
  2. Setelah itu, keracunan pada saat kehamilan.
  3. Rahim uterus terbuka atau tidak tertutup dengan baik.
  4. Respiratory distres syndrome (RDS).
  5. Ibu hamil mengalami kelelahan.
  6. Mal nutrisi.
  7. Merokok.

Respiratory distres syndrome (RDS) ini adalah kesulitan bernapas karena kondisi paru-paru bayi yang belum berkembang sepenuhnya sehingga tidak cukup menghasilkan surfaktan.




Surfaktan paru-paru sangatlah diperlukan untuk fungsi normal paru-paru setelah bayi lahir.

Selain itu semua, penyebab bayi prematur juga bisa disebabkan oleh ibu hamil yang mengalami kelelahan, mal nutrisi dan merokok.

Sedangkan untuk bayi yang lahir dengan berat badan cukup penyebab prematur yang sering terjadi adalah karena mal nutrisi pada ibu hamil, aliran darah ke plasenta tidak bagus, hipertensi pada kehamilan dan diabetes pada kehamilan.

Posting Komentar untuk "7 Penyebab Bayi Lahir Prematur"