Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Gejala Serangan Jantung dan Pencegahannya

Penyakit jantung ini bisa disebut dengan penyakit jantung koroner. Penyebabnya karena adanya sumbatan lemak di area pembuluh darah sekitar jantung.

Jika otot-otot jantung tidak mendapatkan nutrisi dan oksigen, maka otot jantung tidak dapat berkontraksi. Akibatnya, jantung tidak dapat berdenyut.

Gejala dari jantung koroner ini adalah:

- Dada terasa sakit.
- Sakit pada bagian lengan dan punggung.
- Napas pendek.
- Kepala pusing.

Kalau sudah ada salah satu tanda di atas, sebaiknya melakukan hal-hal di bawah ini sebagai pencegahan sebelum terlambat.

Bagaimana cara mencegahnya?
Berikut caranya.

1. Melakukan olahraga teratur.


Menjaga kesehatan jantung dapat dilakukan dengan berolahraga secara teratur. Tak perlu yang berat, yang terpenting dilakukan secara teratur.

2. Istirahat yang cukup.


Istirahat bisa dilakukan dengan duduk santai maupun tidur. Jangan begadang tiap malam karena begadang adalah aktivitas yang sangat tidak bermanfaat.

3. Menjaga pola makan sehari-hari.


Menjaga kesehatan sistem peredaran darah dapat dilakukan dengan menjaga pola makan sehari-hari. Sesuaikan dengan jumlah kalori yang masuk ke dalam tubuh sesuai kebutuhan serta menyeimbangkan nutrisi.


Sebaiknya kurangi konsumsi daging, camilan, makanan berlemak karena makanan tersebut bisa meningkatkan kadar kolesterol.

4. Hindari minuman beralkohol.


Minuman beralkohol bisa memicu terjadinya gangguan pada sistem peredaran darah. Semakin banyak alkohol, maka resiko terjadinya penyakit jantung semakin tinggi.

5. Hentikan merokok.


Pada seorang perokok, asap rokok akan merusak dinding pembuluh darah. Nikotin di dalamnya akan merangsang hormon adrenalin yang akibatnya akan mengubah metabolisme lemak. Hormon adrenalin akan mamacu kerja jantung.

6. Hindari stres berlebihan.


Stres berlebih akan meningkatkan tekanan darah dan denyut jantung. Kondisi ini akan menyebabkan kerusakan dinding pembuluh darah kita.

7. Jaga berat badan ideal.


Berat badan yang tidak terkontrol dapat menyebabkan terjadinya obesitas. Obesitas dapat meningkatkan risiko terkena serangan stroke sebesar 5 persen. 


Obersitas bisa menyebabkan terjadinya hipertensi dan penyakit jantung.

Itulah ciri sakit jantung koroner dan pencegahannya.

 


 

1 komentar untuk "Gejala Serangan Jantung dan Pencegahannya"