Waspadai 7 Gejala Difteri Pada Anak
Difteri adalah penyakit hidung dan tenggorokan dan terbilang penyakit berbahaya yang menyerang pada anak-anak, disebabkan oleh bakteri yang merusak jaringn tubuh.
Apa saja gejala penyakit difteri?
Berikut gejalanya yang harus diwaspadai.
1. Tenggorokan sakit dan suara serak.
2. Demam yang disertai dengan menggigil.
3. Pilek yang disertai dengan lendir yang awalnya cair lama-lama kental dan kadang bercampur dengan darah.
4. Terbentuknya lapisan tipis berwarna abu-abu yang menutupi tenggorokan dan amandel.
5. Pernapasan yang terganggu karena sakit tenggorokan dan napas menjadi cepat.
6. Pembengkakan kelenjar limfe pada leher.
Jika terdapat 2 atau lebih gejala di atas segera periksakan diri ke dokter. Difteri harus segera diobati untuk mencegah komplikasi yang membuat semakin parah.
Komplikasi difteri dapat menyebabkan masalah pernapasan, kerusakan jantung, saraf dan hipertoksik. Semoga sehat selalu anak-anak kita semua.
sumber:
jawa pos
vemale
Apa saja gejala penyakit difteri?
Berikut gejalanya yang harus diwaspadai.
1. Tenggorokan sakit dan suara serak.
2. Demam yang disertai dengan menggigil.
3. Pilek yang disertai dengan lendir yang awalnya cair lama-lama kental dan kadang bercampur dengan darah.
4. Terbentuknya lapisan tipis berwarna abu-abu yang menutupi tenggorokan dan amandel.
5. Pernapasan yang terganggu karena sakit tenggorokan dan napas menjadi cepat.
6. Pembengkakan kelenjar limfe pada leher.
7. Badan menjadi lemas dan mudah lelah.
Jika terdapat 2 atau lebih gejala di atas segera periksakan diri ke dokter. Difteri harus segera diobati untuk mencegah komplikasi yang membuat semakin parah.
Komplikasi difteri dapat menyebabkan masalah pernapasan, kerusakan jantung, saraf dan hipertoksik. Semoga sehat selalu anak-anak kita semua.
sumber:
jawa pos
vemale
makasih mas bro...
BalasHapusinformatif ini...
Selain pada anak-anak, denger2 juga bisa menjakiti orang dewasa juga ya kang Penyakit Difteri ini. Apalagi yg waktu masa kecil nya tidak di vaksin difteri.
BalasHapusBahaya juga ya penyakitnya
Hapustapi baru denger penyakit ini
Terima kasih atas info.. Akan waspada terhadap tanda2 sakit inj
BalasHapuslebih baik mencegah daripada mengubati kan, sama2 kita menjaga kebersihan dan kesihatan anak, diri dan keluarga kita...
BalasHapusbaru kali ini saya tahu tentang gejala difteri mas dulu saya samakan dengan disentri ternyata beda
BalasHapusIkut ngeri
BalasHapusHarus hati-hati
Sama difteri
Apalagi anak masih bayi
Nice share, harus di waspadai nih. lebih baik menjaga daripada mengobati..
BalasHapusWah, semakin banyak saja jenis penyakit menular. Semoga tetap sehat dan semangat.
BalasHapusWaahh!! Bahaya juga yaa!! ...ok sob thanks sudah berbagi info kesehatan.. 😃
BalasHapusbaru baca artikel di klikdokter katanya difteri tidak hanya menyerang anak2 bahkan juga bisa menyerang orang dewasa :(. tetap jg kesehatan teman2
BalasHapussaya perhatikan di TV ternyata bisa sangat berbahaya penyakit ini
BalasHapusini yg lg trend itu ya.. wah.. ketinggalan berita, maklum g pernah nonton TV. :D
BalasHapusLagi isu bngt sekarang, di jkt saja sudah bnyk yg difaksin secara gratis
BalasHapusBahaya penyakit ni kan. Kena sentiasa hati dan jaga kesihatan agar anak-anak kita tidak kena penyakit ini. Terima kasih atas infonya. :)
BalasHapus