Dampak Behel pada Gusi
Behel atau Kawat Gigi.
Untuk mempercantik gigi, banyak orang memilih behel sebagai solusinya. Namun, pemakaian dan peletakan yang salah, justru akan berdampak pada kesehatan gigi dan gusi. Salah satunya adalah gusi menjadi membesar dan kesehatan mulut tidak bisa terjaga.
Pemakaian Behel memang Sudah jadi Tren.
Behel dianggap sebagai salah satu solusi yang membuat penampilan gigi lebih rapi dan menarik. Namun, pemakaian behel yang salah dan tidak tepat akan berakibat pada gusi menjadi besar dan tentu saja tidak sehat.
Perbaiki Gusi.
Behel memang memiliki peran penting yang menyebabkan kerusakan pada gusi. Kondisi ini terjadi apabila pemakaian behel tidak tepat baik pada peletakannya maupun pada perawatannya.
Mereka yang memakai behel, tentu saja harus lebih ekstra hati-hati dalam melakukan pembersihan di area mulut dan gigi.Kurang bisanya menjaga kebersihan akan berakibat buruk pada kesehatan gusi, yakni gusi menjadi bengkak dan bahkan berdarah.
Karena itu, mereka yang ingin merapatkan gigi, hendaknya memperbaiki gusi terlebih dahulu, karena gusi dalam hal ini adalah pondasi penting untuk kesehatan dan kecantikan gigi. Bila gusinya saja tidak sehat, maka giginya juga tidak akan kuat dan kurang rapi.
Tanda Gusi Membesar.
Pembesaran gusi adalah kondisi dimana ukuran gusi mengalami penambahan. Hal ini ditandai dengan keadaan gusi yang menggelembung secara berlebihan di antara gigi atau pada daerah leher gigi.
Tanda-tanda bahwa gusi disebut mengalami pembesaran adalah ketika:
Kurang tepatnya perawatan gusi akan membuat gusi terinfeksi oleh bakteri di dalam mulut.
Faktor Penyebab Gusi Mengalami Pembesaran:.
1. Penambahan ukuran secara Hepertrofi.
2. Penambahan ukuran secara Hiperplasi.
Yaitu penambahan jumlah sel-sel gusi.
3. Kombinasi dari keduanya.
Kebersihan Mulut.
Selain behel, faktor lain yang juga menyebabkan mengalami pembesaran adalah:
1. Letak gigi tak beraturan.
2. Bernafas dengan menggunakan mulut.
3. Menggunakan obat-obatan epilepsi seperti dylantin dan fenitain.
Selain gusi menjadi besar, pembersihan mulut yang tidak maksimal juga akan menyebabkan seseorang rentan terkena penyakit lain seperti:
Apabila penyebabnya sudah diketahui dengan benar, maka saatnya melakukan perawatan gusi dengan benar.
Ada beberapa cara melakukan perawatan gusi:
1. Dengan melakukan pembersihan mulut secara maksimal.
2. Menghilangkan faktor irigasi lokal seperti gigi berlubang, susunan gigi tidak rata atau karang gigi.
3. Obati sakit gigi yang diakibatkan karena penyakit tertentu.
4. Melakukan oral hygiene rutin secara baik dan benar.
Mengingat pentingnya kesehatan gusi, hendaknya dilakukan pemeriksaan gusi minimal 6 bulan sekali dan senantiasa melakukan pembersihan pada gigi.
Untuk mempercantik gigi, banyak orang memilih behel sebagai solusinya. Namun, pemakaian dan peletakan yang salah, justru akan berdampak pada kesehatan gigi dan gusi. Salah satunya adalah gusi menjadi membesar dan kesehatan mulut tidak bisa terjaga.
Pemakaian Behel memang Sudah jadi Tren.
Behel dianggap sebagai salah satu solusi yang membuat penampilan gigi lebih rapi dan menarik. Namun, pemakaian behel yang salah dan tidak tepat akan berakibat pada gusi menjadi besar dan tentu saja tidak sehat.
Perbaiki Gusi.
Behel memang memiliki peran penting yang menyebabkan kerusakan pada gusi. Kondisi ini terjadi apabila pemakaian behel tidak tepat baik pada peletakannya maupun pada perawatannya.
Mereka yang memakai behel, tentu saja harus lebih ekstra hati-hati dalam melakukan pembersihan di area mulut dan gigi.Kurang bisanya menjaga kebersihan akan berakibat buruk pada kesehatan gusi, yakni gusi menjadi bengkak dan bahkan berdarah.
Karena itu, mereka yang ingin merapatkan gigi, hendaknya memperbaiki gusi terlebih dahulu, karena gusi dalam hal ini adalah pondasi penting untuk kesehatan dan kecantikan gigi. Bila gusinya saja tidak sehat, maka giginya juga tidak akan kuat dan kurang rapi.
Tanda Gusi Membesar.
Pembesaran gusi adalah kondisi dimana ukuran gusi mengalami penambahan. Hal ini ditandai dengan keadaan gusi yang menggelembung secara berlebihan di antara gigi atau pada daerah leher gigi.
Tanda-tanda bahwa gusi disebut mengalami pembesaran adalah ketika:
- Kondisi Gusi licin.
- Tumpul.
- Mengkilat.
- Bengkak.
- Mudah berdarah.
- Merah keunguan.
Kurang tepatnya perawatan gusi akan membuat gusi terinfeksi oleh bakteri di dalam mulut.
Faktor Penyebab Gusi Mengalami Pembesaran:.
1. Penambahan ukuran secara Hepertrofi.
Yaitu ukuran gusi yang mengalami penambahan dengan sebab tertentu.
2. Penambahan ukuran secara Hiperplasi.
Yaitu penambahan jumlah sel-sel gusi.
3. Kombinasi dari keduanya.
Kebersihan Mulut.
Selain behel, faktor lain yang juga menyebabkan mengalami pembesaran adalah:
1. Letak gigi tak beraturan.
2. Bernafas dengan menggunakan mulut.
3. Menggunakan obat-obatan epilepsi seperti dylantin dan fenitain.
Selain gusi menjadi besar, pembersihan mulut yang tidak maksimal juga akan menyebabkan seseorang rentan terkena penyakit lain seperti:
- Sakit gigi.
- Sakit kepala.
- Sakit Migrain.
Apabila penyebabnya sudah diketahui dengan benar, maka saatnya melakukan perawatan gusi dengan benar.
Ada beberapa cara melakukan perawatan gusi:
1. Dengan melakukan pembersihan mulut secara maksimal.
2. Menghilangkan faktor irigasi lokal seperti gigi berlubang, susunan gigi tidak rata atau karang gigi.
3. Obati sakit gigi yang diakibatkan karena penyakit tertentu.
4. Melakukan oral hygiene rutin secara baik dan benar.
Mengingat pentingnya kesehatan gusi, hendaknya dilakukan pemeriksaan gusi minimal 6 bulan sekali dan senantiasa melakukan pembersihan pada gigi.
wah daripada gusi ga sehat jd bengkak biarin aja gigiku ga cantik yang penting sehat hehee
BalasHapustrimakasih infonya sangat bagus...
hadir di blog sahabat,,,
BalasHapussilaturami di sini :)
wah artikel ini mengurungkan niat saya tentang pemasangan behel nih :( makasih ya infonya :) ntar ane tanya tanya lagi deh :D
BalasHapusditunggu postingan berikutnya nih :) btw ane punya postingan baru nih :) lihat dulu deh hihi
BalasHapusnice share...
BalasHapussalam kenal, ijin follow n mohon supportnya :)
link sudah terpasang manis di blog aku gan
BalasHapusinfo ini berguna buat para pemakai behel, yg penting jaga kebersihan spy gusi dan gigi tetap sehat ^_^
BalasHapusHmm,, Ayas juga heran neh kenapa Gigi yg udah sempurna gitu kok masih ajah dipake Behel??
BalasHapusKadang kalo gigi yg Gingsul tuh keliatan semakin tampak Indah lo walo gak pake Behel??
Hmm,,, yg penting Syukuri ajalah apa yg ada!!
Hwehehee......
lebih baik apa adanya dan alami ya :)
BalasHapusDulu contak lens yang jadi trend,hingga temen saya kehilangan matanya sebelah karena mal praktek.Sekarang behel gigi Gan yach.
BalasHapusYup,yang penting pengggunaan yang tepat dan menjaga kesehatan yang rajin.Nice post,thank.Happy blogging ajah.
ngeri juga ya bung, untung saya sendiri tidak pake behel..
BalasHapustapi aku dah kadung memakai behel nihhhh
BalasHapus;)
baiknya sebelum memakai behel pahami dlu tentang behel itu sendiri :)
BalasHapusini ada info lebih lanjut, semoga dapat bermanfaat
http://inayahyeni.com/blog/larangan-dan-pesan-bagi-pemakai-behel