Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

4 Penyebab dan Gejala Tumor Kelenjar Gondok

BENJOLAN atau tumor yang ada pada leher depan dapat disebabkan karena kelainan pada kelenjar gondok (kelenjar tiroid). Kelenjar gondok ini letaknya ada di bagian bawah, sedangkan kalau pada laki-laki letaknya ada di samping kanan kiri jakun.

Setiap pembesaran dari kelenjar gondok atau tiroid, disebut dengan nama struma atau goiter.

Antara gondok dengan gondong berbeda artinya. Gondok letaknya ada di daerah jakun sedangkan gondong letaknya ada di lain tempat seperti sekitar daerah pipi.

Agar bisa dilakukan penanganan dengan tepat, maka sebaiknya perlu diketahui terlebih dahulu sebenarnya apa penyebab dari gondok ini.

4 Macam Penyebab Kelainan Kelenjar Gondok

Pembesaran kelenjar gondok disebabkan oleh 4 macam kelainan yaitu:
1. Pembesaran kelenjar tiroid yang fungsional akibat kekurangan yodium.
2. Karena pertumbuhan sel abnormal atau neoplasma baik yang jinak maupun yang ganas (kanket).
3. Karena inflamasi atau peradangan baik akut maupun kronis.
4. Karena kelainan bawaan atau congenital yang dibawa sejak lahir.




Benjolan pada kelenjar gondok yang sering dijumpai adalah strauma nontoksik, yaitu pembesaran kelenjar gondok yang biasanya disebabkan kekurangan yodium yang kronis.
Gejalanya adalah adanya kelenjar gondok yang membesar dengan lambat bahkan tahunan.

Jika strauma ini ukurannya besar, maka dapat menyebabkan gangguan mekanis berupa prnrkanan pada trakea atau jalan nafas sehingga menyebabkan kesulitan bernafas. Juga bisa mendesak saluran makanan sehingga menyebabkan sulit menelan. Pada umumnya kesehatan penderita tidak terganggu dan tidak ada keluhan rasa sakit sama sekali.




Gejala Tumor Kelenjar Gondok

Gejala tumor kelenjar gondok adalah berupa adanya benjolan di leher depan bawah. Kalau digunakan untuk menelan, maka benjolan itu akan ikut bergerak naik saat menelan. Bila tumor kelenjar gondok jinak, maka pembesarannya relatif lambat, bisa tahunan. Sedangkan bila yang ganas atau kanker, maka pembesarannya relatif cepat.



Benjolan bisa terjadi hanya pada satu sisi saja, apakah di kanan atau di kiri atau di tengah. Namun bisa juga di kedua tempat baik di kiri maupun kanan, atau bisa juga di tengah-tengah leher bagian bawah.

Dokter nantinya akan mendiagnosa apakah benjolan itu memang benar-benar neoplasma atau pertumbuhan sel abnormal, inflamasi atau lainnya. Tentunya pengobatannya disesuaikan dengan diagnosisnya. Kalau suatu inflamasi atau peradangan, maka dapat diobati dengan obat obatan. Akan tetapi kalau suatu neoplasma atau daging tumbuh, maka pengobatannya harus dengan cara operasi.

Posting Komentar untuk "4 Penyebab dan Gejala Tumor Kelenjar Gondok"